Logistik

Pahami Apa itu Gratis Ongkir & Cara Kerjanya di Marketplace

gratis ongkir logo icon

Siapa sih yang nggak seneng denger kata gratis ongkir? Buat kamu yang hobi belanja online, promo ini udah kayak sahabat sejati yang selalu ditunggu-tunggu. Ongkos kirim yang biasanya bikin mikir dua kali sebelum checkout, sekarang ga perlu bingung dengan klaim voucher free ongkir dengan belanja di waktu yang tepat.

Tapi, sebenernya gratis ongkir itu artinya apa sih? Gimana cara kerjanya, dan kenapa bisa jadi andalan di dunia e-commerce? Nah, di artikel ini SAPX Express bakal bahas tuntas semua hal tentang free ongkir biar kamu nggak cuma jadi pengguna, tapi juga paham cara kerja dan tips memaksimalkannya!

Apa itu Gratis Ongkir?

Free ongkir atau gratis ongkir adalah istilah yang digunakan untuk menyebut promo atau program di mana pembeli tidak perlu membayar biaya pengiriman saat belanja online. Biaya kirimnya bisa ditanggung oleh penjual, platform (seperti Shopee, Tokopedia, Lazada), atau lewat subsidi dari promo tertentu.

Misal, kalau biasanya kamu belanja online dan harus bayar ongkos kirim Rp10.000, dengan gratis ongkir kamu bisa checkout tanpa bayar ongkir sama sekali, atau kadang cuma bayar sebagian kecil (misalnya Rp5.000 karena ada batas maksimal subsidi).

Cara Kerja Gratis Ongkir

Cara kerja gratis ongkir sebenarnya cukup sederhana, tapi di baliknya ada sistem pembagian biaya dan strategi promosi yang menarik. Berikut penjelasannya!

1. Biaya Ongkir Tetap Ada, Tapi Ditanggung Pihak Lain

Gratis ongkir bukan berarti barang dikirim tanpa biaya sama sekali—ongkos kirim tetap ada, hanya saja bukan kamu yang bayar. Lalu free ongkir shopee ditanggung siapa? Beberapa pihak yang menanggung biaya gratis ongkir adalah sebagai berikut:

  • Marketplace (seperti Shopee, Tokopedia, Lazada): biasanya lewat subsidi promo.
  • Penjual (seller): mereka bisa pilih menanggung ongkir sebagai strategi menarik pembeli.
  • Gabungan keduanya: seller dan marketplace sama-sama ikut patungan biaya ongkir.

Biasanya, ini jadi strategi promosi agar pembeli lebih tertarik untuk checkout tanpa mikirin biaya tambahan.

2. Harus Klaim Voucher atau Ikut Program Promo

Kebanyakan promo free ongkir nggak otomatis aktif. Kamu perlu klaim voucher dari halaman promo yang tersedia di aplikasi atau website marketplace. Setelah itu, voucher tersebut bisa digunakan saat checkout. Kadang juga ada promo khusus yang butuh kode voucher atau hanya berlaku untuk pengguna baru. Jadi, pastikan kamu tahu cara klaimnya dan kapan promonya aktif.

3. Ada Syarat & Ketentuan yang Berlaku

Meskipun terdengar menyenangkan, gratis ongkir tetap punya syarat tertentu dan biasanya nggak berlaku untuk semua produk atau daerah. Beberapa batasan yang umum:

  • Minimal belanja (misalnya Rp30.000 atau Rp90.000).
  • Kota tujuan pengiriman (hanya berlaku di pulau Jawa atau area tertentu).
  • Kurir tertentu (misalnya hanya berlaku jika menggunakan SAPX Express).
  • Produk dari seller tertentu yang ikut program gratis ongkir.

4. Berlaku Selama Periode Promo Tertentu

Gratis ongkir juga biasanya hanya tersedia selama periode promo berlangsung. Misalnya, saat ada event belanja besar seperti 9.9, 10.10, 11.11, Harbolnas, atau kampanye akhir bulan. Di luar periode itu, voucher gratis ongkir bisa jadi terbatas atau bahkan nggak tersedia. Jadi, penting juga buat pantengin kalender promo biar nggak ketinggalan.

Secara keseluruhan, gratis ongkir adalah strategi marketing yang menguntungkan pembeli, tapi tetap punya aturan main. Kamu bisa hemat ongkos kirim, asal tahu cara klaim voucher, penuhi syaratnya, dan belanja di waktu yang pas. Jadi, jangan asal checkout—pelajari dulu cara kerjanya biar makin cuan pas belanja online!

Tujuan Gratis Ongkir

Berikut beberapa tujuan utama dari program gratis ongkir, khususnya di platform e-commerce dan marketplace:

1. Menarik Minat Pembeli Baru

Gratis ongkir sering jadi “umpan manis” buat pengguna baru. Banyak orang yang akhirnya coba belanja online karena tahu mereka bisa checkout tanpa bayar ongkir. Ini strategi jitu buat marketplace narik perhatian calon pelanggan yang masih ragu-ragu.

2. Meningkatkan Jumlah Transaksi

Dengan menghilangkan ongkos kirim, pembeli jadi lebih terdorong buat belanja. Bahkan, banyak yang jadi checkout barang tambahan biar nggak “sayang vouchernya.” Hasilnya? Penjualan naik, transaksi bertambah.

3. Mendorong Pembelian dari Lokasi Jauh

Biasanya ongkir makin mahal kalau jarak pengirimannya jauh. Nah, dengan gratis ongkir, pembeli dari luar kota atau luar pulau jadi nggak khawatir lagi soal biaya kirim. Ini bikin penjual bisa menjangkau lebih banyak pembeli.

4. Bersaing dengan Marketplace Lain

Promo gratis ongkir juga jadi senjata buat bersaing antar platform. Kalau satu marketplace kasih gratis ongkir tiap hari, yang lain pasti ikut-ikutan. Tujuannya jelas: rebut hati konsumen biar tetap loyal dan nggak pindah ke tempat lain.

5. Meningkatkan Loyalitas Pengguna

Buat pembeli lama, gratis ongkir jadi alasan kuat buat tetap belanja di platform yang sama. Apalagi kalau promonya rutin dan mudah diklaim, pengguna bisa merasa “dimanjakan” dan akhirnya setia pakai platform tersebut.

6. Mendorong Penjual Ikut Program Promosi

Marketplace juga ingin penjual aktif ikut kampanye promo. Dengan menawarkan gratis ongkir, penjual jadi terdorong gabung program yang meningkatkan visibilitas toko mereka. Efeknya: makin banyak produk yang laku.

Jenis-jenis Program Gratis Ongkir

Berikut adalah jenis-jenis program gratis ongkir yang sering ditemui di berbagai platform marketplace maupun e-commerce:

1. Gratis Ongkir Tanpa Minimum Belanja

Ini jenis yang paling dicari-cari! Kamu bisa checkout tanpa harus belanja dalam jumlah tertentu. Biasanya dipakai saat kampanye besar atau promo pengguna baru. Tinggal klaim voucher, pilih produk dari toko yang mendukung, dan ongkir langsung Rp0!

2. Gratis Ongkir dengan Syarat Minimum Belanja

Jenis ini paling umum ditemukan. Misalnya: gratis ongkir untuk belanja minimal Rp30.000 atau Rp90.000. Kalau total belanja kamu di bawah itu, ya ongkir tetap dibayar. Jadi pastikan kamu belanja sesuai syaratnya, ya!

3. Gratis Ongkir dengan Voucher Khusus

Kamu harus klaim voucher dulu dari halaman promo, banner, atau notifikasi. Kadang juga harus pakai kode promo tertentu. Voucher ini bisa punya batasan waktu, jumlah pemakaian, atau hanya berlaku untuk produk tertentu.

4. Gratis Ongkir untuk Pengguna Baru

Biasanya diberikan sebagai sambutan buat kamu yang baru pertama kali daftar di platform. Kamu bisa dapet beberapa voucher gratis ongkir spesial yang nggak bisa dipakai oleh pengguna lama. Lumayan banget buat cobain belanja online pertama kali.

5. Gratis Ongkir Khusus di Tanggal Promo

Jenis ini cuma muncul di momen tertentu kayak 9.9, 10.10, 11.11, Harbolnas, atau akhir bulan. Voucher gratis ongkir bisa jauh lebih banyak dan nilainya pun lebih besar. Tapi ingat, persaingannya juga ketat, jadi siap-siap checkout cepat!

6. Gratis Ongkir dengan Metode Pembayaran Tertentu

Beberapa voucher hanya aktif kalau kamu bayar pakai metode tertentu, misalnya ShopeePay, GoPay, OVO, atau kartu kredit/debit. Tujuannya biasanya buat promosiin metode pembayaran digital.

7. Gratis Ongkir Khusus Kurir Tertentu

Gratis ongkir ini hanya berlaku kalau kamu pilih jasa pengiriman tertentu, seperti SAPX Express. Kalau kamu pilih kurir lain, ya ongkirnya tetap kena. Jadi pastikan kamu pilih kurir yang sesuai.

Keuntungan Memanfaatkan Free Ongkir

Berikut adalah keuntungan memanfaatkan free ongkir (gratis ongkir) untuk pembeli:

1. Hemat Biaya Belanja Online

Manfaat menggunakan gratis ongkir yang paling utama adalah bisa ngurangin total belanja secara signifikan. Ongkir Rp10.000–30.000 bisa dipotong atau bahkan Rp0 kalau ada promo. Lumayan banget kan, selisihnya bisa buat beli cemilan!

2. Bisa Belanja dari Toko Mana Aja

Gratis ongkir bikin kamu bebas pilih toko, bahkan yang lokasinya jauh. Nggak perlu takut ongkir mahal cuma karena toko ada di beda pulau. Jadi, pilihan produk jadi lebih luas!

3. Mendorong Belanja Lebih Fleksibel

Kadang kamu cuma butuh satu barang kecil, tapi mikir dua kali karena ongkirnya bisa lebih mahal dari produknya. Nah, kalau ada gratis ongkir, kamu jadi bisa belanja kapan aja tanpa mikir rugi.

4. Checkout Lebih Cepat dan Nggak Pakai Drama

Pernah kan udah isi keranjang, terus batal checkout gara-gara ongkir? Kalau ada promo gratis ongkir, proses checkout jadi lebih lancar dan nggak perlu perhitungan ribet-ribet.

5. Nikmatin Promo Tambahan Tanpa Biaya Ekstra

Gratis ongkir bisa digabung sama diskon produk, cashback, flash sale, dan promo lainnya. Artinya, kamu bisa dapet harga super miring tanpa harus keluar biaya tambahan buat ongkos kirim.

6. Lebih Puas Saat Belanja Banyak Sekaligus

Makin banyak barang, makin berat paket, makin mahal ongkir… tapi tidak kalau ada gratis ongkir! Ini bikin kamu bisa checkout banyak barang sekaligus tanpa khawatir biaya kirim membengkak.

7. Nggak Harus Belanja di Toko Fisik

Buat kamu yang tinggal di daerah terpencil atau jauh dari pusat perbelanjaan, gratis ongkir adalah penyelamat. Barang bisa langsung dikirim ke rumah tanpa keluar biaya tambahan.

Tips Mengoptimalkan Fitur Free Ongkir

Berikut adalah tips mengoptimalkan fitur gratis ongkir biar kamu bisa belanja online makin hemat dan maksimal manfaatnya:

1. Selalu Klaim Voucher Sebelum Belanja

Sebelum isi keranjang, pastikan kamu klaim dulu voucher gratis ongkir di halaman promo. Banyak orang lupa, padahal voucher harus diklaim dulu supaya bisa dipakai saat checkout.

2. Belanja Saat Event Promo Besar

Waktu terbaik buat dapetin gratis ongkir paling maksimal adalah saat kampanye seperti 9.9, 10.10, 11.11, Harbolnas, atau flash sale akhir bulan. Biasanya, voucher yang muncul lebih banyak dan batas subsidi ongkirnya juga lebih tinggi.

3. Perhatikan Syarat Minimum Belanja

Banyak voucher punya syarat minimal belanja, misalnya Rp30.000 atau Rp90.000. Jadi, pastikan total belanjamu memenuhi syarat biar voucher-nya bisa dipakai. Kadang belanja sedikit lagi justru lebih hemat karena ongkirnya ditanggung!

4. Pilih Toko yang Ikut Program Gratis Ongkir

Nggak semua toko ikut program ini. Jadi pastikan kamu pilih toko yang punya label “Gratis Ongkir” atau “Bebas Ongkir”, biasanya ditandai dengan ikon atau badge khusus. Kalau nggak, vouchermu bisa jadi nggak berlaku.

5. Gunakan Filter Gratis Ongkir Saat Cari Produk

Biar nggak ribet, gunakan fitur filter “gratis ongkir” di aplikasi atau website marketplace. Dengan begitu, kamu hanya lihat produk dari toko yang mendukung program bebas ongkir. Hemat waktu dan pasti hemat biaya!

6. Gabungkan dengan Promo Lain

Maksimalkan belanja dengan gabungin gratis ongkir + diskon produk + cashback. Banyak platform memungkinkan kamu pakai beberapa promo sekaligus, asal syaratnya terpenuhi. Jadi jangan cuma fokus ke satu promo aja!

7. Perhatikan Lokasi & Jasa Kirim yang Didukung

Beberapa voucher hanya berlaku untuk pengiriman ke kota atau daerah tertentu, dan hanya bisa digunakan dengan kurir khusus seperti SAPX Express Jadi cek dulu ya sebelum checkout.

8. Gunakan Metode Pembayaran yang Sesuai

Ada juga voucher gratis ongkir yang hanya berlaku kalau kamu bayar pakai metode tertentu, misalnya ShopeePay, OVO, atau kartu kredit. Pastikan kamu pakai metode yang sesuai biar vouchernya aktif.


Jadi, sekarang kamu udah paham kan gimana serunya manfaatin fitur gratis ongkir saat belanja online? Nggak cuma bikin hemat ongkos kirim, tapi juga bisa jadi trik jitu biar checkout lebih puas tanpa keluar biaya tambahan.

Asal kamu ngerti cara klaim voucher, penuhi syaratnya, dan belanja di waktu yang tepat, promo gratis ongkir ini bisa jadi sahabat terbaik dompet kamu. Yuk, mulai belanja lebih cerdas dan nikmatin semua keuntungannya!

linkedin.com/in/pandyandi/
Seorang SEO & Performance Marketing Supervisor di SAPX Express. Dengan pengalaman digital marketing sejak tahun 2020, Pandy sudah memberikan Impact ke berbagai bisnis untuk menghasilkan lebih dari 220 ribu lead dari berbagai media digital, mendatangkan lebih dari 7 juta visitor/klik dari Google tanpa iklan, dan memperkuat branding di mesin pencari.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *